BUTON, SULTRACK.COM – Seorang nelayan disekitar perairan Desa Holimombo Kecamatan Wabula, Kabupaten Buton, dinyatakan hilang saat melaut, hal itu berdasarkan laporan yang diterima Comm Centre Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari pada pukul 07.10 Wita, dari Bhabinkamtibmas Desa Holimombo La Sahari, Rabu (7/2/2024).
Atas laporan tersebut, pada pukul 07.30 Wita Tim Rescue Pos SAR Baubau diberangkatkan menuju Last Known Position (LKP), dengan menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) untuk memberikan bantuan SAR. Jarak lurus LKP dengan Pos SAR Baubau sekitar 21 NM (1 NM = 1,852 KM) dengan menggunakan RIB.
Jarak tempuh menuju Desa Holimombo dari Pos SAR Baubau lewat darat sekitar 41 KM. Cuaca berawan berpotensi hujan ringan, kecepatan angin 5 – 22 knot, tinggi gelombang 0,5 – 1,5 meter, arah angin barat laut – tenggara.
Data korban bernama Usman (56), Warga Desa Holimombo Kecamatan Wabula, Kabupaten Buton. Unsur yang terlibat Pos SAR Baubau, ABK RB 210, BPBD Buton, Bhabinkamtibmas Holimombo, Perangkat desa setempat, masyarakat sekitar, keluarga korban.
Kepala KPP Kendari, Muhamad Arafah menjelaskan, pada Selasa 6 Februari 2024 pukul 17.30 Wita, korban pamit kepada istrinya untuk turun melaut menuju rumpon milik korban, dengan menggunakan longboat. Jarak rumpon korban dari Desa sekitar 1,5 NM, pada pukul 18.15 Wita seorang nelayan La Tini, yang juga warga Desa Holimombo menemukan longboat milik korban dalam keadaan kosong sekitar 1 NM dari daratan.
“Selanjutnya membawa longboat korban menuju darat dan memberitahukan istri korban, terkait penemuan longboat tersebut. Pencarian telah dilakukan hingga informasi ini diterima dengan hasil nihil,” ungkapnya.
Editor : Redaksi
Discussion about this post