KENDARI, SULTRACK.COM – Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), terletak di Jazirah Tenggara Pulau Sulawesi, dan secara geografis terletak di bagian Selatan garis khatulistiwa di antara 02°45′ – 06°15′ Lintang Selatan dan 120°45′ – 124°30′ Bujur Timur, Kamis (4/4/2024).
Sultra mempunyai wilayah daratan seluas 38.140 km² (3.814.000 ha) dan perairan (laut) seluas 110.000 km² (11.000.000 ha). Dengan ibu Kota Kendari, Sulawesi Tenggara populasi sekitar 2,7 juta jiwa (berdasarkan data BPS Tahun 2022).
Sulawesi Tenggara adalah sebuah Provinsi yang terletak di bagian Tenggara Pulau Sulawesi, Indonesia. Provinsi ini berbatasan di sebelah Barat dengan Sulawesi Selatan di Teluk Bone, sebelah Timur dengan Provinsi Maluku di Laut Banda, sebelah Utara dengan Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah, dan sebelah Selatan dengan Provinsi Nusa Tenggara Timur di laut Flores.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sultra, Parinringi menjelaskan perbedaan kondisi geografis dan administratif suatu wilayah, mengakibatkan adanya keberagaman Sumber Daya Alam yang dimiliki.
“Sehingga berdampak pada perbedaan
komoditi unggulan yang ada di suatu daerah. Tidak jauh berbeda dengan daerah lainnya,
Provinsi Sulawesi Tenggara memiliki komoditi unggulan, tidak hanya di tingkat intra tetapi
sampai ke tingkat Provinsi serta Nasional,” paparnya.
Bahkan, lanjut dia beberapa dari komoditi itu dapat dikategorikan sebagai kekhasan yang hanya ada di Sulawesi Tenggara dalam hal ini pada wilayah Kota Kendari, Kabupaten Konawe Selatan, dan Kabupaten Bombana.
“Komoditi-komoditi khas yang menjadi unggulan di Provinsi Sulawesi Tenggara dan terdapat pada wilayah Kota Kendari, Kabupaten Konawe Selatan, dan Kabupaten Bombana,” ungkapnya.
Komoditi dimaksud, tambah Parinringi di antaranya dari sektor perdagangan dan jasa yaitu industri pengolahan jambu mete, kakao, lada putih kelapa, sagu dan pinang, kelapa kopi, cengkeh, dan pala, serta jasa perhotelan dan indsutri petikemas dan penyebrangan transportasi air.
“Selain komoditi-komoditi khusus, pada sektor pariwisata, perikanan maupun kelautan, juga cukup banyak potensi yang bisa dimanfaatkan secara optimal yang terdapat pada 3 (tiga) wilayah administrasi potensial tersebut di Provinsi Sulawesi Tenggara,” pungkasnya.
Editor : Redaksi
Discussion about this post