KOLUT, SULTRACK.COM – Mobil diduga penimbun Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Avanza bermuatan jerigen berisi pertalite, alami kebakaran di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pattowonua, Kecamatan Lasusua, Kabupaten Kolaka utara (Kolut).
Insiden kebakaran tersebut diduga akibat korsleting listrik dalam mobil, dimana dalam mobil tersebut terdapat dinamo dan selang yang berfungsi memindahkan pertalite, dari tangki mobil ke jerigen.
Satgas BBM Intel Kodam Hasanuddin, HR mengungkapkan bahwa, mobil penimbun BBM tersebut terbakar, sekitar Pukul 09.10. Wita, pada Kamis 10 Oktober 2024. Lokasi depan SPBU Pattowonua, Lasusua, Kolut.

“Mobil Avanza tersebut, merupakan milik bapak Ego (35), pekerjaan petani, alamat Desa Pakue Kabupaten Kolut. Mobil terbakar diakibatkan adanya percikan api dari dalam mobil,” paparnya.
Lanjutnya, kebakaran mobil Avanza tersebut terjadi, setelah selesai mengantri pertalite dan terdapat jerigen dalam jumlah sekitar 10 jerigen yang berisikan pertalite.
“Percikan api berawal dari dalam mobil pada saat mengisi pertalite, karyawan SPBU yang melihat hal tersebut langsung mendorong keluar mobil yang sudah mulai terbakar, akibat percikan api,” terangnya.
Lebih jauh kata HR, diketahui SPBU tersebut menjual BBM jenis pertalite pada kelompok tertentu atau penimbun BBM dan bekerja sama dengan oknum Kepolisian Polres Kolut.
“Padahal, kami sudah beberapa kali ingatkan agar jangan membawa jerigen masuk dalam SPBU, namun tidak pernah diindahkan,” bebernya.
Ditambahkan HR, pertalite yang dibawa mobil Avanza tersebut akan di tampung dan di jual kembali dengan harga yang lebih mahal.
“Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, kerugian ditaksir ratusan juta. Pemadaman api dilakukan oleh masyarakat dan aparat, serta Damkar dan selesai pada Pukul 10.00 Wita,” pungkasnya.
Editor: Redaksi