KENDARI, SULTRACK.COM – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Anoa Kendari kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan air bersih bagi masyarakat. Kali ini, manajemen perusahaan melakukan konsultasi langsung dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (25/8/2025).
Langkah ini menjadi bukti keseriusan PDAM Kendari dalam menyelaraskan inovasi pelayanan publik dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, serta tata kelola perusahaan yang baik.
Direktur Perumda Air Minum Tirta Anoa, Sukriyaman, menuturkan bahwa konsultasi ini bukan sekadar formalitas, tetapi bentuk keseriusan pihaknya untuk memastikan setiap program inovasi mendapat masukan langsung dari lembaga auditor negara.
“Kami sangat antusias menerima arahan, masukan, serta rekomendasi dari BPK. Harapannya, setiap inovasi yang kami gagas dapat lebih terukur, tepat sasaran, dan benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat Kendari,” ungkap Sukriyaman.
Inovasi Strategis yang Dipresentasikan
Dalam kesempatan itu, manajemen PDAM Kendari memaparkan sejumlah program unggulan yang sedang dan akan dijalankan, di antaranya:
● Data Presisi
Sistem ini dirancang untuk meningkatkan akurasi basis data pelanggan, sehingga pencatatan penggunaan air, penagihan, hingga evaluasi kebutuhan masyarakat bisa lebih tepat.
● La Gacor (Layanan Pengaduan Cepat dan Responsif)

Sebuah kanal layanan digital yang memungkinkan masyarakat menyampaikan keluhan atau laporan terkait gangguan distribusi air dengan cepat. Respon petugas diharapkan lebih singkat, sehingga persoalan pelanggan dapat segera teratasi.
● Sistem GIS SPAM (Geographic Information System – Sistem Penyediaan Air Minum)
Teknologi berbasis geospasial yang dipakai untuk memetakan jaringan pipa, sumber air, hingga titik distribusi. Dengan sistem ini, deteksi kebocoran maupun rencana pengembangan jaringan bisa lebih efisien.
● Sistem Quality Control Kualitas Air
Program pengawasan mutu yang menjamin kualitas air bersih tetap sesuai standar kesehatan. Inovasi ini diproyeksikan akan meningkatkan kepercayaan publik terhadap layanan PDAM.

● Kerja Sama dengan La Rochelle, Prancis
PDAM Kendari menjalin komunikasi dengan institusi di Prancis untuk pengembangan teknologi air bersih sekaligus peningkatan kapasitas sumber daya manusia.
Sukriyaman menegaskan, setiap inovasi tersebut dirancang dengan berorientasi pada kepuasan pelanggan sekaligus efisiensi operasional perusahaan.
Dukungan Inspektorat dan Harapan Bersama
Selain BPK, dalam forum ini juga hadir Inspektorat Kota Kendari. Kehadiran lembaga pengawasan internal ini menjadi penopang penting agar setiap langkah PDAM berjalan sesuai regulasi.
Kepala Inspektorat menekankan bahwa penguatan inovasi layanan publik harus sejalan dengan prinsip akuntabilitas dan tata kelola perusahaan yang baik. Dengan begitu, kepercayaan masyarakat terhadap PDAM akan semakin meningkat.
Konsultasi bersama BPK ini diharapkan menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi lintas lembaga. Bagi PDAM Kendari, sinergi ini juga menjadi landasan untuk menjawab tantangan pelayanan air bersih di tengah pertumbuhan penduduk dan kebutuhan yang terus meningkat.
Komitmen Jangka Panjang
BPK Sultra memberikan sejumlah catatan strategis, mulai dari pentingnya konsistensi data, penguatan sistem pengendalian internal, hingga perlunya evaluasi berkelanjutan terhadap efektivitas program.
Catatan tersebut disambut baik oleh manajemen Perumda Tirta Anoa. Menurut Sukriyaman, rekomendasi BPK akan segera ditindaklanjuti sebagai bagian dari roadmap pengembangan layanan.
“Kami tidak hanya ingin memenuhi kewajiban sebagai penyedia layanan publik, tetapi juga menjadi perusahaan yang adaptif terhadap teknologi, efisien dalam operasional, dan selalu mengutamakan kebutuhan masyarakat. Ini sejalan dengan visi kami menjadikan Tirta Anoa sebagai PDAM modern dan terpercaya,” tegasnya.
Dengan berbagai langkah inovatif yang diiringi pengawasan dan arahan dari lembaga negara, Perumda Air Minum Tirta Anoa optimistis dapat terus meningkatkan layanan air bersih. Harapannya, masyarakat Kendari akan merasakan manfaat nyata berupa distribusi air yang lebih merata, berkualitas, dan mudah diakses.***