BUTON, SULTRACK.COM – Operasi pencarian nelayan hilang Dusman (56) disekitar perairan Desa Holimombo Kecamatan Wabula, Kabupaten Buton, oleh tim SAR Gabungan. Sampai kini belum membuahkan hasil, Minggu (11/2/2024).
Kini telah memasuki hari kelima pencarian, nelayan hilang tersebut. Terbaru pada pukul 07.15 Wita Tim SAR Gabungan kembali melanjutkan Ops SAR, pencarian dilakukan dengan membagi tiga tim.
Kondisi hari ini, cuaca berawan berpotensi hujan ringan, kecepatan angin 5 – 25 knot, tinggi gelombang 0,5 – 1,25 meter arah angin Barat Laut ke Tenggara.
Kepala KPP Kendari, Muhamad Arafah menjelaskan pembagian tim tersebut yakni, tim 1 dengan menggunakan 6 longboat menyisir seluas 36 NM², tim 2 dengan menggunakan RIB menyisir seluas 36 NM², tim 3 dengan menggunakan 2 rubberboat menyisir seluas 4,6 NM².
“Unsur yang terlibat dalam operasi pencarian tersebut, masih sama demgan sebelumya yakni diantaranya Pos SAR Baubau, ABK RB 210, masyarakat dan keluarga korban,” terangnya.
Alut yang digunakan lanjut Muhamad Arafah, Rescue Carrier, RIB, Rubberboat, Longboat, Aquaeye, Palsar Medis, Palsar Evakuasi, Peralatan komunikasi. Serta peralatan pendukung keselamatan lainnya.
Untuk diketahui, korban Dusman pada Selasa 6 Februari 2024 pukul 17.30 Wita, pamit kepada istrinya untuk turun melaut menuju rumpon miliknya dengan menggunakan longboat. Jarak rumpon korban dari Desa sekitar 1,5 NM.
Pada pukul 18.15 Wita seorang nelayan La Tini yang juga warga Desa Holimombo, menemukan longboat milik korban dalam keadaan kosong sekitar 1 NM dari daratan, selanjutnya korban membawa longboat tersebut menuju darat dan memberitahukan istri korban terkait penemuan longboat tersebut. Pencarian telah dilakukan hingga informasi ini diterima dengan hasil nihil.
Editor : Redaksi
Discussion about this post