KENDARI, SULTRACK.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari, menyatakan komitmennya untuk terus mendukung BPR Kota Kendari, termasuk dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2026, yang akan mengalokasikan tambahan modal.
Itu disampaikan Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran, saat menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Bank Bahteramas Sulawesi Tenggara (Perseroda) Tahun 2025.
Rapat itu digelar di Hotel Zahra Syariah, Kendari. Kegiatan ini menjadi forum penting bagi para pemegang saham, dalam menentukan arah kebijakan dan perkembangan perusahaan ke depan, Jumat (16/5/2025).
Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran menegaskan bahwa Pemkot siap bertanggung jawab, untuk memastikan pertumbuhan BPR Kota Kendari, setara dengan perbankan lainnya di wilayah tersebut.
Siska Karina Imran, dalam kesempatan itu juga menyampaikan kondisi terkini BPR Kota Kendari. Bahwa total modal dari BPR Kota Kendari saat ini mencapai sekitar Rp6,5 miliar, yang terdiri dari Rp5,3 miliar dari Pemprov Sultra dan sekitar Rp1,1 miliar dari Pemkot Kendari.
“Meskipun sebelumnya belum ada penambahan modal baru dari Pemkot, BPR Kota Kendari sudah berhasil menyumbangkan dividen sebesar Rp2 miliar lebih, kepada Pemkot,” paparnya.
Selain itu, Wali Kota menyoroti pentingnya profesionalisme dalam struktur manajemen BPR, dengan menegaskan bahwa tidak akan ada lagi praktik “double job” diantara jajaran pimpinan seperti komisaris dan direktur.
“Semua unsur pimpinan akan diseleksi secara profesional, agar manajemen BPR lebih fokus dan kredibel dalam menjalankan tugasnya,” tegasnya.
Sementara itu, Gubernur Andi Sumangerukka menegaskan bahwa, kehadiran seluruh kepala daerah dalam RUPS kali ini mencerminkan komitmen bersama untuk mendorong pertumbuhan dan profesionalitas PT BPR Bahteramas.
Gubernur Sultra itu menyoroti pentingnya peran kepala daerah definitif, dalam mengendalikan arah perusahaan dan mengharapkan agar seluruh proses dijalankan secara profesional dan transparan.
“RUPS ini sangat penting karena untuk pertama kalinya dihadiri oleh para kepala daerah definitif, yang kini memiliki tanggung jawab penuh sebagai pemegang saham. Kita ingin agar PT BPR Bahteramas dikelola secara profesional, dengan pengawasan yang ketat dan transparansi yang tinggi,” ungkapnya.
Dengan semangat kolaboratif dan komitmen yang kuat dari para pemegang saham, RUPS tahun ini diharapkan dapat menjadi tonggak baru bagi pertumbuhan PT BPR Bahteramas Sulawesi Tenggara menuju tata kelola yang lebih baik dan berkelanjutan.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Sekda Provinsi Sultra, Ketua DPRD Sultra, Kepala OJK Sultra, serta para Bupati dan Wali Kota se Sultra. Dibuka secara resmi oleh Gubernur Sultra, yang juga bertindak sebagai pemegang saham pengendali PT BPR Bahteramas.
Editor: Redaksi