KONSEL, SULTRACK.COM – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) ke 22, Yayasan Batundu Lestari, bekerja sama dengan Hidayatullah Mangrove Center akan menyelenggarakan kegiatan penanaman ratusan mangrove.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, akan pentingnya menjaga lingkungan pesisir, serta memperbaiki ekosistem yang terdampak oleh perubahan Iklim.
Acara penanaman mangrove ini dijadwalkan berlangsung pada 4 Mei 2025, di Kawasan Wisata Pantai, Desa Torobulu, Kecamatan Laeya, Kabupaten Konsel.
Rangkaian kegiatan akan dimulai dengan melakukan sosialisasi dan edukasi kepada peserta, tentang pentingnya upaya konservasi hutan mangrove, sebagai benteng untuk melindungi daerah pesisir, khususnya lokasi wisata yang memiliki dampak ekonomi bagi warga sekitar.
Ketua Yayasan Batundu Lestari Indonesia-Konsel, Sasliansyah menjelaskan dalam acara ini, akan ditanam ratusan bibit mangrove yang diharapkan dapat memberikan manfaat ekologis dan ekonomi bagi masyarakat setempat.
Acara ini Lanjut dia, akan dihadiri oleh Pemerintah Daerah (Pemda) Konsel, pemerintah desa, pihak swasta, sekolah dan warga sekitar.
“Penanaman mangrove adalah langkah strategis dalam mitigasi perubahan iklim dan perlindungan terhadap pantai,” terang Sasliansyah.
Sehingga sambung dia, kami mengajak seluruh masyarakat, khusunya di Desa Torobulu untuk turut serta dalam menjaga dan merawat mangrove yang ditanam.
“Alasan pemilihan tempat ini, karena pantai ini sebagai lokasi wisata, yang harus dijaga kondisi eksosistemnya, utamanya agar tidak mengalami abrasi, sebagai akibat dari semakin tipisnya kawasan mangrove disekitarnya,” ungkapnya.
Ditambahkan Sasliansyah, dengan menjaga kelestarian lingkungannya, akan ikut menjaga keberlanjutan ekonomi dari para pelaku usaha lokal di sekitar lokasi wisata.
“Selain itu, penanaman mangrove ini juga diharapkan menjadi momen untuk memperkuat rasa kepedulian masyarakat terhadap lingkungan. Serta memperkuat kerjasama antara lembaga pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan,” pungkasnya.
Editor: Redaksi
