KENDARI, SULTRACK.COM – Universitas Sulawesi Tenggara (Unsultra), melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA), bersama International Cultural Communication Center Malaysia (ICCCM) belum lama ini, melalui via zoom, Selasa (05/12/2023).
Rektor Unsultra, Prof. Dr. Ir. Andi Bahrun, M.Sc., Agric mengatakan, kerjasama tersebut sama dengan kerjasama sebelumnya, yakni Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) MBKM dan Indikator Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi.
“Dengan kerjasama ini, mahasiswa berkesempatan magang pertukaran budaya antar negara, pertukaran mahasiswa, visiting professor kemudian forum-forum dan meningkatkan kemampuan berbahasa asing,” ujarnya.
Ia menjelaskan, bahwa selaku Rektor dirinya akan meningkatkan kemampuan bahasa Inggris dan bahasa Mandarin, khususnya mahasiswa Unsultra.
“Saya juga berterima kasih atas kepercayaan ICCCM, untuk mempercayai Unsultra sebagai mitra. Adanya kerjasama ini saya berharap agar sesegera mungkin ada tindak lanjut. Kami sepakat bahwa dalam waktu dekat ini akan ada pertemuan diskusi lebih lanjut. Karena kerjasama tersebut, bertujuan untuk mendukung program rasionalisasi dan untuk implementasi program MBKM,” jelasnya.
Sementara, Indonesia Regional Manager
ICCCM, Cyntia Wu mengatakan bahwa kerjasama dengan Unsultra itu fokusnya lebih kepada bidang-bidang yang terkait internasionalisasi.
“Kita memang menggali lebih dalam, bagaimana nanti kita berkolaborasi kepada project-project yang terkait internasionalisasi pendidikan, yang selaras juga dengan MBKM dan juga menggali potensi-potensi yang ada di Unsultra,” ungkapnya.
Kemudian yang kedua terkait dengan program benchmarking fisik. Dimana ICCCM memfasilitasi Unsultra untuk bisa berkunjung ke luar negeri. Nanti disana juga bisa memungkinkan kita untuk menjalankan kegiatan yang bisa saling menggali potensi.
“Kemudian yang ketiga ini kita juga bisa menyasar ke para mahasiswa yang ada di Australia, kita bisa melakukan project-project untuk memberikan kesempatan para mahasiswa agar mengetahui bagaimana pendidikan di luar negeri,” katanya.
Ia menuturkan, bahwa kerjasama tersebut baru pertama kali dilakukan di Unsultra, khususnya di wilayah Sultra. Sebelumnya kita lakukan di wilayah Jawa, mudah-mudahan dengan adanya kerjasama ini program-program yang akan kami jalankan itu berjalan dengan lancar sesuai dengan apa yang kita harapkan.
“Dalam waktu dekat ini, sesegera mungkin kita akan menindak lanjuti kerjasama yang telah dilaksanakan. Jadi kita pelan-pelan jalankan, tidak serta merta bisa dilakukan secara bersamaan,” pungkasnya.
Penulis : Redaksi
Discussion about this post