KENDARI, SULTRACK.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), terus komitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan di Sultra, termasuk memberi hak yang sama bagi anak penyandang disabilitas, Senin (29/4/2024).
Kepala Dikbud Sultra, Yusmin menuturkan terlepas dari mutu pendidikan, kualitas guru dan prestasi siswa, kita juga perlu ditunjang oleh sarana prasarana pendidikan. Khususnya ruang belajar siswa, ruang perpustakaan, laboratorium, dan juga alat khusus untuk SMK.
“Dan tak kalah penting, bagaimana anak disabilitas mendapatkan hak yang sama dalam menempuh pendidikan dengan anak normal lainnya, dan kita berikan ruang untuk itu,” jelasnya.
Sehingga kedepan, lanjut dia, anak-anak disabilitas bisa masuk ke sekolah-sekolah umum, bukan hanya di Sekolah Luar Biasa (SLB) saja.
“Anak-anak disabilitas bukan lagi hanya bisa masuk di SLB, tetapi juga diberikan kuota secara khusus, untuk mengenyam pendidikan di sekolah negeri, khususnya di sekolah-sekolah umum,” katanya.
Terlepas dari hal itu, kata Yusmin, Dikbud Sultra mulai Tahun 2023 kemarin, mulai benahi seluruh sarana prasarana sekolah yang ada di Kabupaten/Kota di Sultra. Termasuk alat praktek SMK, juga rehabilitasi ruang belajar siswa, termasuk ruang guru, digenjot habis habisan tahun ini.
“Tahun ini hampir seluruh Kabupaten/Kota kita bangun gedung sekolahnya, misalnya SMA 1 Kota Kendari yang hari ini menjadi sekolah unggulan, atau sekolah yang diperebutkan oleh banyak orang. Termasuk SMA 4 Kendari, juga kita bangun,” pungkasnya.
Editor: Redaksi
Discussion about this post