KENDARI, SULTRACK.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Kendari, menegaskan bahwa pembelajaran untuk peserta didik selama bulan Ramadhan tetap berlangsung, Rabu (5/3/2025).
Dikatakan Kepala Dikbud Kendari, Saemina pembelajaran di Bulan Suci Ramadhan sesuai yang diinstruksikan oleh Kementerian Pendidikan, adalah berfokus pada pembinaan karakter peserta didik.
“Pembelajaran dilaksanakan secara mandiri di lingkungan keluarga, tempat ibadah, dan masyarakat. Itu terhitung pada tanggal 27 dan 28 Februari serta 3, 4, dan 5 Maret 2025,” jelasnya.
Disamping itu, pelajaran tersebut tetap di pantau oleh guru-guru dengan memberikan penugasan dari sekolah, sehingga siswa tetap mendapatkan pengalaman belajar yang bermakna, meski berada di luar kelas.
“Pelajaran tetap dipantau guru-guru dengan memberikan tugas-tugas Ramadhan yang mereka harus isi, misalnya pergi ke Masjid dan kegiatan lainnya di bulan ramadhan,” terangnya.
Setelah itu, kata Saemina, mulai tanggal 6 hingga 25 Maret, kegiatan pembelajaran akan kembali dilaksanakan di sekolah, seperti biasanya.
“Namun, ia menekankan bahwa selama Ramadhan, sekolah tidak hanya fokus pada materi akademik, tetapi juga pada kegiatan yang bermanfaat untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan, akhlak mulia, kepemimpinan, serta kegiatan sosial yang membentuk karakter dan kepribadian peserta didik,” ungkapnya.
Lebih jauh kata dia, bagi peserta didik yang beragama Islam, dianjurkan untuk melakukan tadarus Al Qur’an, pesantren kilat, serta kegiatan keagamaan lainnya.
Untuk siswa non muslim sambung dia, dianjurkan untuk mengikuti kegiatan bimbingan rohani dan kegiatan keagamaan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.
“Dengan kebijakan ini diharapkan peserta didik menjalankan pembelajaran yang tidak hanya berorientasi akademik, tetapi juga membangun karakter dan kepribadian unggul bagi peserta didik selama bulan Ramadhan,” pungkasnya.
Reporter: Ikbar
Editor: Redaksi